LEBONG – Dalam agenda penyampaian nota pengantar Rencana Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Lebong Tahun Anggaran (TA) 2021, oleh Bupati Lebong, Kopli Ansori didampingi Wakil Bupati (Wabup) Lebong, Drs Fahrurrozi, M.Pd, di gedung rapat Paripurna, Senin (13/6).
Jajaran DPRD Lebong mengapresiasi capaian atas raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dari BPK RI Perwakilan Bengkulu yang berhasil dipertahankan oleh Bupati Lebong, Kopli Ansori dan Wakilnya, Drs Fahrurrozi di tahun pertama dimasa kepemimpinannya.
Pantauan Analisjurnal.com, usai penyampaian nota pengantar Raperda, sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Lebong, Carles Ronsen, S.Sos didampingi Waka II, Popi Ansa, SE itu dilanjutkan dengan agenda pandangan umum fraksi.
Selanjutnya pihak eksekutif memberikan jawaban atas pandangan umum fraksi. Dari enam fraksi yang menyampaikan pandangan, hampir semuanya memberikan apresiasi atas raihan opini WTP atas LKPD dari BPK RI Perwakilan Bengkulu yang berhasil dipertahankan.
Fraksi PKB, Ronald menyampaikan, capaian opini WTP itu membuktikan bahwa Pemkab Lebong telah berupaya maksimal dalam mengelola APBD dengan mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kami berharap kedepan Pemkab Lebong bisa terus mengoptimalkan pengelolaan keuangan demi peningkatan ekonomi masyarakat. Selain itu juga, kami juga meminta agar OPD-OPD bisa bekerja maksimal untuk menjabarkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati agar terwujud,” sampainya.
Sementara itu, Fraksi NasDem yang disampaikan oleh, Alpi Haryono juga mendorong agar WTP bisa kembali diraih di tahun-tahun berikutnya.
“Kami dari Fraksi NasDem juga berharap agar sektor pariwisata bisa terus dikembangkan demi meningkatkan PAD,” harapnya.
Selain kedua Fraksi itu, juga terpantau fraksi lainnya secara bergantian memberikan pandangan. Dimana, Fraksi PAN disampaikan oleh Desi Fitriawati, Fraksi Demokrat oleh Rinto Putra Cahyo, Fraksi Gerakan Perjuangan Rakyat oleh Piter Syahputra dan Fraksi Perindo oleh Wilyan Bactiar, S.IP, M.Si.
Menanggapi catatan-catatan yang disampaikan oleh masing-masing Fraksi. Bupati Kopli mengucapkan terimakasih atas masukan dan kritikan yang konstruktif dari anggota legislatif Lebong.
“Pastinya kita selalu melakukan pembenahan. Masukan-masukan dari pihak legislatif, itu sangat penting bagi kita untuk perencanaan-perencanaan program kedepan. Insya Allah akan lebih baik,” ucapnya.
Terlebih lagi, bupati mengaku, OPD-OPD selalu ia tekankan agar realisasi penyerapan anggaran maksimal. Termasuk juga sambung bupati, dalam memilih rekanan, akan mencari yang berkualitas, agar penyerapan anggaran tidak terkendala.
“Untuk itu kami selalu mengharapkan peran pengawasan dari DPRD Lebong dalam realisasi pembangunan fisik infrastruktur maupun non fisik,” pungkasnya. (Oce)
