Kecelakaan maut di Dusun Curup, Sabtu (09/03). Foto (Muhamad Hendra)
BENGKULU UTARA – Seorang Pelajar meninggal dunia di tempat usai mengalami kecelakaan maut di wilayah hukum Polsek Air Besi tepatnya Desa Dusun Curup Kecamatan Air Besi pada siang Sabtu (9/3).
Insiden Laka Lantas ini melibatkan 2 kendaraan yakni sepeda motor Honda Vario BD 3916 IC yang di kendarai oleh Dada Saputra (16) seorang pelajar asal Padang Serai Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu dengan temannya Depa (16) warga Betungan Kota Bengkulu.
Sedangkan Mobil Mitsubishi Mirage Merah BA 1516 FM yang dikemudikan oleh Septian Yamaikan (29) warga Ginung Alam Kota Argamakmur.
Saat dikonfirmasi Kapolres Bengkulu Utara AKBP Lambe Patabang Birana S.I.K M.H, melalui Kapolsek Air Besi Iptu Joko Susanto S.H, membenarkan kejadian tersebut dan pengendara sepeda motor tewas ditempat.
Kaposek menjelaskan menanggapi hal tersebut bahwa pihaknya sudah berada di lokasi tempat kejadian serta mengamankan barang bukti.
Iptu Joko mengungkapkan bahwa menurut keterangan kronologis terjadi sekitar pukul 11.30 wib, pada saat mobil Mitsubishi Mirage dari arah Argamkmur menuju ke Bengkulu ketika berada di depan Masjid Nurul Iman untuk mengurangi kecepatannya.
Kemudian dari arah berlawanan datang datang dua kendaraan yaitu motor Honda Scoopy dan dan Vario, Honda Scoopy mengerm secara dadakan dikarenakan melihat Polisi tidur berupa karet ban yang melintang dijalan sehingga mengakibatkan pengendara Honda Vario mengerem secara mendadak dan jatuh terseret sehingga menabrak mobil Mitsubishi bagian sisi kanan depan.
“Korban terkena benturan keras di aspal sebelum menabrak mobil sehingga nyawanya tidak bisa tertolong.terang Kapolsek.
Kapolsek mengatakan bahwa temannya sekarang mengalami luka berat dan dirujuk ke rumah sakit umum Kota Argamakmur dan belum bisa diajak berkomunikasi.
“Korban meninggal dunia dibawa ke kediamannya ke Padang Serai Kota Bengkulu oleh pihak Puskesmas Dusun Curup”sampainya.