LEBONG. Analis Jurnal – Proyeksi kebutuhan masyarakat di sector pembangunan, kembali akan diperjuangkan oleh pihak legislatif daerah. Melalui agenda Reses masa sidang I, wakil rakyat di daerah “turun gunung” ke tengah-tengah masyarakat, guna menyerap aspirasi masyarakat (asmara, red). Teranyar, anggota DPRD Lebong daerah pemilihan (Dapil) 1 yang meliputi Kecamatan Amen, Lebong Utara, Uram Jaya, Lebong Atas, Pelabai dan Pinang Belapis mengelar tatap muka ke masyarakat yang terpusat di kawasan Objek wisata Paliak Uram Jaya. Tujuannya tak lain, menampung dan sejatinya akan memperjuangkan apa saja keluhan dan usulan dari masyarakatnya.
Pantauan Analis Jurnal, agenda Reses masa sidang I yang dihadiri oleh Ketua DPRD Lebong Carles Ronsen, Waka I Dedi Haryanto, Waka II Popi Ansa berikut para anggota Komisi yakni Ahmad Luthfi, Anita Andriani, M Gunadi Mursalin, Yeni Herdianti, Desi Fitriawanti, Pipit Irianto, Sriwijaya dan Waas Karim, masyarakat secara konstituen menyuarakan soal pertanian. Dimana warga yang tumpek-blek hadir menyatukan suara, agar pihak DPRD Lebong memperjuangkan dan mendukung realisasi program Musim Tanam Kedua (MT-II).
“Dukungan wakil rakyat di daerah, menjadi salah satu motor penggerak dalam suksesi program MT-II. Maka dari itu, kami masyarakat menaruh harapan besar terhadap dukungan DPRD Lebong,” cetus salah satu warga.
Usulan warga pun disambut baik oleh pihak legislatif yang hadir. Bahkan secara gamblang, Ketua DPRD Lebong, Charles Ronsen mengisyaratkan akan memperjuangkan seluruh aspirasi masyarakat. Khususnya di bidang pertanian, sesuai aspirasi masyarakat.
“Kita (Dewan, red) hadir disini, bukan sekadar mengikuti agenda dari Badan Musyawarah (BANMUS) DPRD Lebong. Namun lebih menitikberatkan, fungsi kami selaku wakil rakyat. Menyerap dan memperjuangkan usulan dari masyarakat,” akunya.
Lebih jauh, pria yang memiliki kans kuat dalam peta Politik di daerah itu berpesan agar sinergisitas masyarakat dan DPRD dapat terus terjalin erat. Tentunya hadirnya para wakil rakyat, demi mewujudkan keinginan masyarakat dana proses perjuangan.
“Semua aspek usulan masyarakat akan kembali dibahas di daerah. Mohon doa dan dukungan, semoga perjuangan kami untuk masyarakat membuahkan hasil baik,” demikian Charles. (Oce)
